Hadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Tanpa Elkan Baggott
Menghadapi dua pertandingan sisa di kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI dan pelatih Shin Tae-yong meminggirkan Elkan Baggot dari sedikitnya 13 pemain abroad yang dipanggil.
KABARKALSEL.COM, JAKARTA - Menghadapi dua pertandingan sisa di kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI dan pelatih Shin Tae-yong meminggirkan Elkan Baggot dari sedikitnya 13 pemain abroad yang dipanggil.
Timnas Indonesia akan menjamu Irak dalam pertandingan grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung 6 Juni 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Beberapa hari berselang di tempat yang sama, tepatnya 11 Juni 2024, Garuda menjamu Filipina.
Namun sebelum melakoni dua partai sisa di kualifikasi Piala Dunia 2026 itu, Timnas Indonesia akan melawan Tanzania di Stadion Madya. Partai uji coba ini dijadwalkan 2 Juni 2024.
Untuk kedua pertandingan tersebut, PSSI telah merilis nama-nama pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong, Kamis (16/5) malam.
Dari 22 pemain, 13 di antaranya merumput di luar negeri seperti Jordi Amat, Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-on, dan Ragnar Oratmangoen.
Sejumlah pemain yang memperkuat Timnas U-23 di playoff sepakbola Olimpiade 2024 seperti Ernando Ari, Rizky Ridho, dan Muhammad Ferarri, juga kembali dipanggil.
Namun Shin tidak memanggil Elkan Baggott yang sedianya tak memiliki agenda apapun bersama klub. Setelah masa peminjaman di Bristol Rovers usai, Elkan sudah kembali ke Ipswich Town.
Pun bek setinggi 194 sentimeter itu sudah memasuki off-season. Bahkan Elkan terlihat memilih berlibur ke Maladewa seperti yang terpantau di akun Instagram pribadi.
Disinyalir keputusan Shin Tae-yong didasari penolakan Elkan, ketika dipanggil memperkuat Timnas U-23 di playoff sepakbola Olimpiade 2024.
Namun Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, menolak dugaan tersebut. Keputusan tidak memanggil Elkan disebabkan hal-hal teknis.
"Elkan tidak dipanggil karena itu menjadi bagian kebutuhan tim pelatih. Tidak ada alasan tertentu," tukas Sumardji seperti dilansir CNN.
"Namun perlu diketahui bahwa daftar pemain bersifat dinamis dan bisa berubah di kemudian hari. Intinya 22 nama itu sesuai dengan kebutuhan pelatih," sambungnya.
Indonesia sendiri menjadi runner up di klasemen sementara Grup F dengan 7 poin, atau tertinggal 5 poin dari Irak yang sudah dipastikan lolos ke putaran ketiga kualifikasi.
Seandainya menang atas Irak, Indonesia juga dipastikan lolos ke putaran ketiga kualifikasi. Sebab Vietnam di peringkat ketiga klasemen, dipastikan tak mampu mengejar poin Indonesia.
Andai kalah dari Irak, Indonesia masih memiliki kesempatan kedua ketika menjamu Filipina di pertandingan terakhir.
Kemenangan atas Filipina membuat Indonesia mengamankan posisi kedua di klasemen akhir grup F, sekaligus lolos ke putaran selanjutnya.
"Selanjutnya terbuka kesempatan ke Piala Dunia. Saya akan menyiapkan formula yang sebaik mungkin untuk pertandingan berikutnya agar bisa lolos ke babak ketiga," tegas Shin Tae-yong seperti dilansir laman resmi PSSI.
"Kepada seluruh suporter, kami memohon dukungan yang lebih banyak lagi," tutup pria kelahiran Korea Selatan ini.
Berikut daftar pemain Timas Indonesia yang dipanggil PSSI:
1. Ernando Ari (Persebaya Surabaya)
2. Muhammad Adi Satryo (PSIS Semarang)
3. Jordi Amat (Johor Darul Ta’zim/Malaysia)
4. Justin Hubner (Cerezo Osaka/Jepang)
5. Rizky Ridho (Persija Jakarta)
6. Muhammad Ferarri (Persija Jakarta)
7. Jay Idzes (Venezia/Italia)
8. Pratama Arhan (Suwon FC/Korea Selatan)
9. Shayne Pattynama (KAS Eupen/Belgia)
10. Sandy Walsh (KV Mechelen/Belgia)
11. Yance Sayuri (PSM Makassar)
12. Asnawi Mangkualam (Port FC/Thailand)
13. Nathan Thoe-A-On (Heerenveen/Belanda)
14. Yakob Sayuri (PSM Makassar)
15. Thom Haye (Heerenveen/Belanda)
16. Ricky Kambuaya (Dewa United)
17. Ivar Jenner (FC Utrecht/Belanda)
18. Marselino Ferdinan (KMSK Deinze/Belgia)
19. Dimas Drajad (Persikabo)
20. Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard/Belanda)
21. Egy Maulana Vikry (Dewa United)
22. Rafael Struick (ADO Den Haag/Belanda)
What's Your Reaction?