Antisipasi Karhulta, Kalsel Lakukan Modifikasi Cuaca Lebih Awal

KABARKALSEL.COM, BANJARBARU - Mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Kalimantan Selatan melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) lebih awal.

Pelaksanaan OMC dilakukan selama 11 hari kedepan sejak, Selasa (30/7). Sasaran hujan buatan ini adalah kawasan gambut yang rentan terjadi karhutla.

"Pembasahan lahan gambut dilakukan lebih awal sebagai langkah preventif menghadapi ancaman karhutla,” papar Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, dikutip dari Antara, Rabu (31/7).

OMC juga menjadi tindak lanjut rekomendasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), seiring perubahan iklim yang diperkirakan mulai memasuki musim kemarau.

“Berkaca dari kejadian karhutla, terdapat banyak titik api di lahan gambut dan OMC yang dilakukan lebih awal merupakan langkah penanganan yang tepat," jelas Sahbirin.

Kalsel sendiri merupakan salah satu daerah prioritas OMC yang ditetapkan pemerintah pusat, selain Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

"OMC sudah terbukti mengurangi dampak cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi akibat perubahan iklim," timpal Raden Suria Fadliansyah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel.

"Namun kalau dilakukan di musim kemarau atau ketika karhutla terjadi, OMC akan sulit terjadi. Penyebabnya awan hujan sulit ditemukan," pungkasnya.