Dihukum Penalti Keenam, Barito Putera Imbangi Borneo FC

Tertinggal lebih dulu akibat gol penalti, Barito Putera berhasil menahan Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (23/9) malam.

Sep 23, 2024 - 22:33 Wita
Sep 23, 2024 - 23:40
Dihukum Penalti Keenam, Barito Putera Imbangi Borneo FC
Tertinggal akibat gol penalti, Barito Putera akhirnya mampu mengimbangi Borneo FC. Foto: Borneo FC Official

KABARKALSEL.COM, BANTUL - Tertinggal lebih dulu akibat gol penalti, Barito Putera berhasil menahan Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (23/9) malam.

Borneo mencetak gol lebih dulu di menit 43 melalui eksekusi penalti Leo Gaucho. Penalti disebabkan pelanggaran Aditiya Daffa kepada sang pencetak gol.

Upaya Barito Putera untuk menyamakan kedudukan, baru membuahkan hasil di menit 73 melalui tendangan bebas langsung Levy Madinda. 

Bola sempat membentur mistar bagian dalam dan sudah melewati garis gawang, kendati sempat berusaha ditepis kiper Angga Saputra. 

Nama pencetak gol tersebut sempat diperdebatkan, karena dinyatakan milik Yuswanto Aditya yang menceploskan bola rebound seusai ditepis Angga.

Kedudukan membuat tensi pertandingan tetap tinggi. Beberapa peluang dihasilkan kedua, tetapi tidak mengubah skor akhir pertandingan bertajuk Derby Papadaan ini.

Seiring hasil imbang itu, Barito Putera sudah menerima hukuman penalti keenam dalam 6 pertandingan terakhir di Liga 1.

Dimulai sejak partai perdana melawan Persija Jakarta yang berlangsung 10 Agustus 2024. Penalti ini dieksekusi Gustavo Almeida, setelah handball Chechu Meneses di menit 71. 

Kemudian kontra Persebaya Surabaya, Barito Putera juga kena hukuman penalti di menit 27 yang diselesaikan dengan baik oleh Bruno Moreira.

Penalti melawan Persebaya disebabkan kesengajaan Chechu Meneses menyentuh bola di kotak penalti. Akibatnya bek kelahiran Spanyol ini juga dihukum kartu merah. 

Berikutnya di pekan 4 melawan Persik Kediri di Stadion Sultan Agung, keunggulan Barito buyar oleh gol penalti Ze Valente di menit 90. Penyebabnya adalah pelanggaran Muhammad Firli kepada Kiko.

Pun dalam kemenangan 2-1 atas Semen Padang yang berlangsung 18 September 2024, Barito malah dua kali dihukum penalti. 

Penalti pertama terjadi di menit 21, menyusul pelanggaran Muhammad Firli kepada Cornelius Stewart. Situasi ini lantas dikonversi Kenneth Ngwoke menjadi gol. 

Penalti kedua terjadi di pengujung di babak pertama akibat handball Novan Sasongko. Untungnya eksekusi Kenneth Ngwoke dapat diantisipasi Satria Tama. 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow