Meski Sempat Gugup, Putri Gubernur Kalsel Sukses Rampungkan Tugas di Upacara HUT Kemerdekaan

Tergabung bersama pasukan delapan Paskibraka Kalimantan Selatan 2024, Noor Azkya Allima cukup banyak menarik perhatian dalam upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Kegubernuran, Sabtu (17/8).

Aug 17, 2024 - 16:54 Wita
Aug 17, 2024 - 16:54
Meski Sempat Gugup, Putri Gubernur Kalsel Sukses Rampungkan Tugas di Upacara HUT Kemerdekaan
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, menyerahkan bendera kepada Noor Azkya Allima dalam upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Kegubernuran, Sabtu (17/8). Foto: Adpimprov Kalsel
Meski Sempat Gugup, Putri Gubernur Kalsel Sukses Rampungkan Tugas di Upacara HUT Kemerdekaan

KABARKALSEL.COM, BANJARBARU - Tergabung bersama pasukan delapan Paskibraka Kalimantan Selatan 2024, Noor Azkya Allima cukup banyak menarik perhatian dalam upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Kegubernuran, Sabtu (17/8).

Noor Azkya Allima merupakan anggota Paskibraka Kalsel 2024 yang terpilih membawa baki bendera di upacara pengibaran. 

Dibanding posisi-posisi lain, pembawa baki memang banyak mendapat perhatian lantaran harus berjalan sendirian ke podium, menerima bendera dari pembina upacara, kembali ke barisan, lalu menyerahkan bendera kepada pengibar.

Namun bukan itu saja yang membuat Azkya mendapat sorotan. Penyebabnya perempuan berusia 16 tahun ini adalah putri Gubernur H Sahbirin Noor dan Ketua TP PKK Hj Raudatul Jannah.

Lantas dengan segala atribut yang dimiliki, Azkya menyelesaikan tugas sebagai pembawa baki dengan tanpa cela.

"Senang sekali bisa menjadi bagian dalam peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan ini. Apalagi saya juga dipercaya membawa baki," papar Azkya sesuai menunaikan tugas.

"Awalnya memang merasa gugup. Namun saya berusaha terus meyakinkan diri, karena sebelumnya telah mengikuti latihan dengan serius selama 20 hari," imbuh siswi kelas X SMA Banua Bilingual School ini.

Sementara Raudatul Jannah terlihat terharu, setelah menyaksikan sang putri telah menyelesaikan tugas dalam upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia.

"Kami sebagai orang tua pasti bangga. Semua yang ikut dalam paskibraka merupakan anak-anak penerus bangsa," papar Raudatul.

"Mereka juga telah mengikuti seleksi dengan benar dan mengikuti latihan keras selama beberapa pekan" sambungnya.

Sementara Sahbirin Noor juga bangga dan bersyukur, setelah melihat sang putri terpilih sebagai pembawa baki. 

"Tentunya generasi muda harus mewarisi semangat juang para pendahulu yang telah mengorbankan segalanya untuk bangsa," sahut pria yang biasa disapa Paman Birin ini.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow