Barito Putera Kalah Telak dari Persija Jakarta, Coach RD Beralasan Demam Panggung

Ternyata inilah persoalan yang menyebabkan Barito Putera menelan kekalahan telak di partai pembuka Liga 1 musim 2024/2025.

Aug 11, 2024 - 01:46 Wita
Aug 12, 2024 - 15:37
Barito Putera Kalah Telak dari Persija Jakarta, Coach RD Beralasan Demam Panggung
Permainan disiplin Persija Jakarta membuat Barito Putera gagal memanfatkan beberapa momen berharga. Foto: Bola

KABARKALSEL.COM, JAKARTA - Ternyata inilah persoalan yang menyebabkan Barito Putera menelan kekalahan telak di partai pembuka Liga 1 musim 2024/2025.

Barito yang sudah melakukan banyak perubahan komposisi pemain, justru kalah 0-3 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium, Sabtu (10/8) malam.

Ketiga gol Macan Kemayoran yang diborong Gustavo Almeida itu masing-masing terjadi di menit 11, 70 dan 81.

"Kami mengawali pertandingan dengan sedikit diliputi ketegangan," tukas pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, dalam konferensi pers seusai pertandingan.

"Bisa dilihat dari beberapa pergerakan pemain yang agak berat. Beberapa pemain juga terjatuh tanpa sentuhan," paparnya.

Dalam sebelas pertama, Rahmad menurunkan Satria Tama, Novan Sasongko, Chechu Meneses, Lucas Moreira, Buyung Ismu, Muhamad Firli, Natanael Siringoringo, Levy Madinda, Iskandar Alam, Youssef Ezzejjari dan Murilo Mendes. 

Sejatinya demam panggung itu sudah diprediksi, sehingga Coach RD sudah berupaya mengantisipasi dengan latihan intensitas ringan.

Baca juga: Bukan Awal Terbaik, Barito Putera Digasak Persija

Baca juga: Menanti Hasil Jor-joran Barito Putera di Liga 1 2024/2025

"Dalam dua hari sebelum pertandingan, saya membuat semacam small side game atau happy game sebelum warming up," jelas Rahmad.

"Tampaknya itu belum banyak membantu, meski kami mulai bisa keluar dari tekanan setelah 25 menit pertama untuk bisa membalas ketertinggalan 0-1," sambungnya.

Lantas di babak kedua, Barito memainkan dua striker dan memperagakan formasi 4-4-2. Strategi ini dilakukan dengan cara memasukkan Eksel Runtukahu sebagai pengganti Natanael Siringoringo. 

"Saya berharap dengan dua striker, kami bisa menutup ruang gerak midfield Persija. Di awal babak kedua, pertandingan cukup baik karena kami memperoleh dua momen yang sepatutnya bisa dimaksimalkan," beber Rahmad.

"Namun Persija bermain disipilin dan efektif, terutama tiga center back dan seorang fullback kiri yang terus menutup celah," tegasnya.

Seiring kekalahan itu, Barito Putera mengalami nasib serupa PSBS Biak dan Persis Solo. Adapun selanjutnya Laskar Antasari akan menjamu Madura United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (16/8), pukul 20.00 Wita.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow