Menanti Hasil Jor-joran Barito Putera di Liga 1 2024/2025

Seusai jor-joran di bursa transfer, publik pun menunggu aksi Barito Putera di Liga 1 musim 2024/2025 yang dimulai, Jumat (9/8).

Aug 9, 2024 - 02:58 Wita
Aug 12, 2024 - 15:39
Menanti Hasil Jor-joran Barito Putera di Liga 1 2024/2025
Dengan skuat yang lebih segar, Barito Putera menargetkan peringkat lima besar di Liga 1 musim 2024/2025. Foto: Barito Putera Official

KABARKALSEL.COM, BANJARMASIN - Seusai jor-joran di bursa transfer, publik pun menunggu aksi Barito Putera di Liga 1 musim 2024/2025 yang dimulai, Jumat (9/8).

Performa Barito Putera dalam beberapa musim terakhir, memang masih jauh kata memuaskan. Konistensi masih menjadi persoalan mendasar.

Itu dibuktikan di awal-awal musim Liga 1 musim 2023/2024, ketika Rizki Rizaldi Pora cs sempat meramaikan persaingan di posisi lima besar.

Namun selepas paruh musim, performa Laskar Antasari lambat laun menurun. Akhirnya mereka harus puas menempati posisi kesepuluh. 

Lantas seiring perubahan regulasi Liga 1 yang memperbolehkan mengontrak delapan pemain asing, Barito Putera langsung berbenah.

Dari enam sosok impor di musim 2023/2024, hanya tersisa Murilo Mendes. Sedangkan Renan Alves, Mike Ott, Carli de Murga dan Gustavo Tocantins telah dilepas.

Kemudian sebagai pengganti, Barito Putera mendatangkan Lucas 'Lucao' Gama Moreira, Lucas Morelatto, Chechu Meneses, Youssef Ezejjarri, Levy Madinda, Moon Chi-sung, dan Alhaji Gero. 

Dari semua pemain anyar, tampaknya Levy Madinda, Youssef Ezejjarri dan Lucao akan menjadi perhatian khusus karena pernah memperkuat klub Liga 1 lain.

Levy Madinda pernah membela Persib Bandung, kendati hanya berstatus pemain pinjaman dari Johor Darul Ta'zim selama setengah musim. 

Sedangkan Lucao tidak tergantikan di lini belakang PSIS Semarang, kecuali ketika terkena suspensi kartu kuning. Dalam 32 pertandingan, pemain berpostur 1.98 meter ini ikut mencetak 4 gol dan 1 assist.

Sedangkan Youssef Ezejjarri tampil fenomenal ketika menjalani debut di Liga Indonesia bersama Persik Kediri. Tanpa diduga Ezejjarri menempati peringkat kedua top skorer Liga 1 musim 2022/2023.

Lantas di Liga 1 musim 2022/2023, Ezzejjari berlabuh di Bhayangkara. Tampil dalam 18 pertandingan atau 1.239 menit, pria berpostur 185 sentimeter ini bermain sebanyak 16 pertandingan dan mencetak 5 gol.

Barito Putera juga memanfaatkan bedol desa yang dilakukan pemain Madura United dengan menampung Satria Tama dan Novan Setya Sasongko. 

Baca juga: Lima Klub Mahal di Liga 1 Musim 2024/2025, Barito Putera Termasuk?

Baca juga: Mantap! Barito Putera Resmi Gaet Alhaji Gero, Youssef Ezzejjari dan Chechu Meneses

Di sisi lain, klub yang didirikan mending H Abdussamad Sulaiman HB ini juga mengandalkan pemain-pemain muda semacam Iqbal Gwijangge dan Alexandro Kamuru. 

Bahkan Barito juga merekrut Lassana Doucoure yang memperkuat Dewa United FC di Elite Pro Academy U-20. Perekrutan pemain keturunan Mali berkebangsaan Indonesia ini diresmikan, Jumat (9/8) dini hari.

Performa pemain-pemain anyar itu pun sudah dijajal dalam uji coba pra musim. Dari 8 pertandingan uji coba, Barito meraih 5 kemenangan, 2 imbang dan sekali kalah.

Kemenangan dibukukan atas Beta Jaya FC 6-0, Persebaya Surabaya 3-0, Persita Tangerang 1-0, PON Papua 7-0 dan JK Academy 6-2.

Adapun dalam uji coba pertama, Barito ditahan PON Sumatera Utara dengan skor 1-1, selain diimbangi Maluku Utara (Malut) FC 1-1. Sedangkan satu-satunya kekalahan diderita dari Bhayangkara FC dengan skor 0-3.

"Secara keseluruhan persiapan mulai akhir Juni 2024, menunjukkan progres menggembirakan, terutama kondisi fisik dan chemistry antarpemain," ungkap pelatih Rahmad Darmawan dikutip dari Barito Putera Official.

"Untuk pemain asing, memang sedikit terkendala administrasi dan aklimatisasi cuaca. Namun lambat laun mereka berkembang lebih baik dengan pendekatan yang berbeda-beda," imbuhnya.

Dalam uji coba tersebut, Rahmad Darmawan membuat beberapa system of play berbeda untuk memperkaya permainan dan karakter lawan. 

"Tentu kami tidak dapat puas dengan hasil uji coba, karena hal yang dituju adalah hasil dalam pertandingan. Intinya kami menginginkan semua pemain bertanggung jawab dalam kondisi apapun," tegas Rahmad.

"Sekarang dengan kedalaman skuat lebih baik, karena terdapat beberapa pemain berada di posisi yang sama, kami menargetkan paling tidak menempati peringkat lima besar klasemen," tutupnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow