Polres Batola Gerebek Balap Liar di Anjir Muara, Warganet Kompak Beri Dukungan

Cukup lama meresahkan, warganet kompak mendukung Polres Barito Kuala (Batola) yang kembali membubarkan para pelaku balap liar di Jalan Taman Sari Bunga, Desa Anjir Serapat Muara.

Maret 19, 2024 - 20:27 Wita
Maret 19, 2024 - 21:28
Polres Batola Gerebek Balap Liar di Anjir Muara, Warganet Kompak Beri Dukungan
Sejumlah pemuda mendapat pengarahan dari Kasat Lantas Polres Batola AKP Rahmat Endro Suprapto untuk tidak melakukan balap liar di Jalan Taman Sari Bunga. Foto: Humas Polres Batola

KABARKALSEL.COM, MARABAHAN - Cukup lama meresahkan, warganet kompak mendukung Polres Barito Kuala (Batola) yang kembali membubarkan para pelaku balap liar di Jalan Taman Sari Bunga, Desa Anjir Serapat Muara.

Terutama setiap sore di akhir pekan, diketahui lokasi tersebut menjadi favorit pembalap liar. Selain aspal yang mulus, trek juga cukup panjang.

Namun para pembalap liar itu kena batunya, Minggu (17/3) lalu. Mereka digerebek operasi gabungan yang dilakukan Satlantas Polres Batola dan Polsek Anjir Muara.

Aksi mereka pun langsung dihentikan. Kemudian satu persatu pengendara menjalani pemeriksaan surat-menyurat, kelengkapan kendaraan dan keamanan berkendara.

Pengendara lain yang berada di lokasi, tetapi tidak tertangkap tangan melakukan balap liar, juga menjalani pemeriksaan serupa. 

Hasilnya ditemukan 11 pengendara yang melanggar dan ditindak dengan tilang. Di antaranya karena tidak memiliki SIM, kendaraan tidak memenuhi kelengkapan berlalu lintas dan menggunakan knalpot brong.

Dalam kesempatan yang sama, mereka juga diimbau tidak melakukan balapan liar lagi karena dapat merugikan diri sendiri dan membahayakan pengguna jalan lain. 

Mereka juga diajak memanfaatkan momentum Ramadan 1445 Hijriah dengan memperbanyak ibadah, serta menjauhi perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat.

Penertiban itu pun diapresiasi positif warga. Terpantau dari akun Instagram Humas Polres Batola, mayoritas warganet menginginkan penertiban rutin dilakukan.

"Mantab pak semangat, tindak terus pak. Kasihan  pengguna jalan yang lain merasa terganggu," komentar akun @Sapaririyanto.

"Menganggu banar kekanakan nginih di sini. Di jalan umum," tambah akun @oliyabuket.

"Terimakasih Polres Batola yang sudah melakukan giat tersebut. Tetap semangat," tulis akun @dhany_abe.

"Alhamdulillah akhirnya. Banyak banar dah nang meninggal di situ karena balap liar. Maka nang tuha-tuha kada bersalah diranjah gegara balapan liar yang mengganggu lalu lintas jalan," seru akun @rahmadihikmah11gmail.

Sementara Kapolres Batola, AKBP Diaz Sasongko, memastikan penertiban di Desa Anjir Serapat Muara hanya permulaan.

"Kedepan akan dilakukan penindakan lebih tegas lagi, kalau tidak bisa diberi pengertian secara persuasif," tegas Diaz, Selasa (19/3).

"Tidak hanya di Anjir Muara, balap liar di kawasan lain juga akan dibubarkan. Seperti di Tamban, Tabunganen, Anjir Pasar, Wanaraya, jalan depan Kantor DPRD Batola, dan perbatasan Batola-Tapin di Desa Batik," imbuhnya.

Sementara Polsek Anjir Muara sedianya melakukan patroli rutin di lokasi yang kerap dijadikan balap liar. 

Baru dalam giat terakhir, mereka meminta back up Satlantas Polres Batola untuk melakukan penindakan.

"Hampir setiap Minggu, kami melakukan patroli. Terkadang ketika kami datang, mereka sudah bubar, lalu kembali lagi setelah kami berpatroli ke kawasan lain," imbuh Kapolsek Anjir Muara Ipda Suparman.

"Kemudian kami meminta back up Satlantas supaya dilakukan penindakan, minimal memberi efek jera untuk para pelaku," tutupnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow