PT BRE Kukuhkan 20 Penerima Beasiswa Pelatihan Driver Dump Truck dan Mekanik

Sebanyak 20 pemuda di Tapin menyelesaikan program beasiswa pelatihan driver dump truck dan mekanik yang digelar PT Bhumi Rantau Energi (BRE).

Oct 14, 2024 - 21:20 Wita
Oct 16, 2024 - 16:20
PT BRE Kukuhkan 20 Penerima Beasiswa Pelatihan Driver Dump Truck dan Mekanik
Pelaksanaan wisuda program beasiswa PT BRE untuk pelatihan driver dump truk dan mekanik, Senin (14/10). Foto: Istimewa

KABARKALSEL.COM, RANTAU - Sebanyak 20 pemuda di Tapin menyelesaikan program beasiswa pelatihan driver dump truck dan mekanik yang digelar PT Bhumi Rantau Energi (BRE).

Penutupan pelatihan ditandai dengan wisuda yang dilangsungkan di Aula Namira Polres Tapin, Senin (14/10).

"Penerima beasiswa berasal dari beberapa desa. Seperti Bitahan Baru, Ayunan Papan, Bunderan, Puncak Harapan, Budi Mulya dan desa lain di tiga kecamatan di Tapin," beber Direktur PT BRE, Asep Erwin Firdaus.

"Program tersebut memang dirancang untuk pemuda muda lokal agar memiliki kompetensi yang diperlukan di dunia kerja, terutama bidang mekanik dan pengoperasian dump truck," imbuhnya. 

Selain program pelatihan mekanik, PT BRE juga telah menjalankan English Speaking Club untuk anak-anak. Mereka juga berencana mengembangkan program di bidang robotik dan coding.

"Kami ingin memastikan anak-anak di wilayah terdekat memiliki akses ke ilmu pengetahuan yang relevan di masa depan, sehingga mereka siap menghadapi tantangan global," papar Asep. 

"Semuanya merupakan bentuk komitmen dan tanggung jawab sosial perusahaan dalam meningkatkan keterampilan masyarakat di sekitar wilayah operasional," imbuhnya.

Hebatnya 5 lima alumni pelatihan tersebut, langsung diterima bekerja di PT Magma Sigma Utama yang merupakan partner PT BRE. Sedangkan sisanya diproyeksikan kepada beberapa kontraktor lain untuk perekrutan. 

Sementara Sekretaris Kecamatan Piani, Hendra Suryadi, mengapresiasi konsistensi program PT BRE dalam pengembangan masyarakat sekitar. 

"Tentunya pelatihan itu akan bermanfaat untuk menambah keahlian dan pengalaman para pemuda agar lebih siap terjun ke dunia kerja," ungkap Hendra. 

"Kami berharap program tersebut bisa dilanjutkan. Kalau memang memungkinkan, bisa dikembangkan lagi di sektor dan pengembangan SDM lain," tutupnya. 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow