Momen Hari Habitat, Pemprov Kalsel Beri Penghargaan 5 Kabupaten/Kota

Bertepatan Hari Habitat Sedunia 2024, 5 kabupaten/kota mendapatkan penghargaan dari Pemprov Kalimantan Selatan.

Nov 18, 2024 - 16:55 Wita
Dec 8, 2024 - 02:56
Momen Hari Habitat, Pemprov Kalsel Beri Penghargaan 5 Kabupaten/Kota
Perwakilan lima kabupaten/kota di Kalsel yang menerima penghargaan dalam momen Hari Habitat Sedunia 2024. Foto: Adpimprov Kalsel

KABARKALSEL.COM, BANJARBARU - Bertepatan Hari Habitat Sedunia 2024, 5 kabupaten/kota mendapatkan penghargaan dari Pemprov Kalimantan Selatan.

Kelima kabupaten/kota tersebut merupakan pemenang lomba Hari Habitat yang diselenggarakan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kalsel.

Banjarmasin dengan program Kampung Tanggui, menduduki peringkat teratas. Disusul Banjar dengan program Intan Berkilau di Kawasan Air Santri. Adapun peringkat ketiga ditempati Tabalong dengan program Batajak Kodeskum. 

Kemudian Hulu Sungai Tengah menempati peringkat keempat atau juara harapan satu dengan program Pakasam Samum. 

Diikuti Barito Kuala di urutan kelima dengan program Inovasi dan Kolaborasi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh di Kecamatan Marabahan (RK 25).

Semua penghargaan diserahkan Plh Gubernur Kalsel Roy Rizali Anwar, melalui Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kalsel, Rusdi Hartono, Senin (18/11/2024).

"Hari Habitat Sedunia berarti penting dalam refleksi keadaan perkotaan. Di sisi lain, tantangan yang dihadapi Kalsel seiring pertumbuhan perkotaan juga semakin berat," papar Rusdi.

Pertumbuhan pesat dalam beberapa dekade terakhir memberikan tekanan besar terhadap ketersediaan lahan, infrastruktur, dan layanan perkotaan.

"Kalau tidak terkendali, hal tersebut dapat menyebabkan permasalahan lingkungan seperti polusi udara, peningkatan limbah domestik, serta penurunan kualitas air," tukas Rusdi.

"Kemudian ketimpangan sosial dan ekonomi juga menjadi tantangan dalam memastikan akses yang adil terhadap layanan dasar, serta pendidikan, kesehatan, dan perumahan," tambahnya.

Hari Habitat Sedunia 2024 sendiri mengusung tema Engaging Youth to Create a Better Urban Future atau keterlibatan generasi muda untuk menciptakan masa depan perkotaan yang lebih baik.

"Melibatkan generasi muda secara aktif dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan program pembangunan dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan berkelanjutan," jelas Rusdi. 

Sementara Kadisperkim Kalsel, Mursyidah Aminy, berharap lomba tersebut memicu berbagai inovasi dari seluruh kabupaten/kota dalam mengatasi kawasan kumuh.

"Melalui sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan pemerintah pusat, kami optimistis penanganan kawasan kumuh dapat dilakukan dengan lebih efektif dan terkoordinasi," sahut Mursyidah.

"Tentunya membangun lingkungan yang bersih dan layak huni membutuhkan kontribusi semua pihak, khususnya generasi muda sebagai penggerak utama dalam mewujudkan kawasan bebas dari kekumuhan," tutupnya. 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow