Semringah Warga Mandastana Batola Sambut Gubernur Kalsel di Tengah Banjir
Sekalipun rumah sudah direndam banjir, Jumah begitu semringah ketika disambangi Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, Sabtu (25/01/2025) siang.
KABARKALSEL.COM, MARABAHAN - Sekalipun rumah sudah direndam banjir, Jumah begitu semringah ketika disambangi Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, Sabtu (25/01/2025) siang.
Jumah merupakan sekian warga Desa Pantai Hambawang, Kecamatan Mandastana, Barito Kuala (Batola) yang terdampak banjir akibat luapan sungai.
Dalam rumah berukuran 6x6 meter, Jumah harus beraktivitas di dalam air setinggi 25 hingga 30 sentimeter.
Perempuan berusia 55 tahun itu tidak tinggal sendiri, tetapi bersama sang anak yang harus menaiki kursi roda akibat sakit dan sang menantu.
Meski kesulitan beraktivitas, Jumah terlihat begitu senang menyambut kedatangan Muhidin yang tiba bersama sejumlah jajaran pejabat Pemprov Kalsel dan Pemkab Batola.
Untuk bertamu ke rumah Jumah di RT 07 RW 02 Desa Pantai Hambawang, Muhidin dan rombongan harus menumpangi perahu karet dari Desa Bangkit Baru selama sekitar 40 menit.
"Tahun lalu kada (tidak) calap (banjir) sampai masuk rumah. Ulun terima kasih dielangi (disambangi) Gubernur," ungkap Jumah.
Muhidin tidak datang badan, karena juga menyalurkan bantuan Kementerian Sosial (Kemensos), Pemprov Kalsel melalui Dinas Sosial, partisipasi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan uang pribadi.
Selain di Pantai Hambawang, bantuan juga disalurkan kepada total 500 kepala keluarga di Desa Bangkit Baru, Antasan Segera, dan Tatah Alayung.
Bantuan dari Dinas Sosial Kalsel berupa beras 5 kilogram, 1 dus mi instan, kopi 10 size, teh 1 Kotak dan gula 1 kilogram.
Sedangkan partisipasi SKPD dalam lingkup Pemprov Kalsel adalah minyak goreng 1 liter dan 1 dus air mineral.
Adapun bantuan pribadi Muhidin berbentuk 10 biji telur ayam ras dan uang tunai masing-masing Rp100 ribu kepada 500 kepala keluarga.
Sementara sumbangan Kemensos sebanyak 14 item. Di antaranya makanan dan lauk pauk siap saji, perlengkapan keluarga, selimut, perlengkapan bayi, sendang bayi, sendang anak, sendang dewasa dan makanan anak.
"Bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian Pemprov Kalsel. Semoga apapun yang diberikan menjadi berkah, baik penerima maupun penyumbang," papar Muhidin.
Tidak sekedar menyampaikan bantuan secara simbolis, Muhidin juga mengecek langsung semua item bantuan dan memastikan diterima warga terdampak sesuai jatah.
"Saya memastikan bantuan tepat sasaran. Saya juga meminta warga yang berhak, tetapi belum menerima bantuan, segera melaporkan ke instansi terkait," tegas Muhidin.
Sementara Penjabat Bupati Batola, Dinansyah, menyampaukan terima kasih kepada Gubernur Kalsel yang turun langsung menyerahkan bantuan.
"Khusus di Kecamatan Mandastana, sedikit 8 dari 14 desa yang terendam selama dua pekan terakhir. Sedangkan total warga yang terdampak mencapai 2.521 kepala keluarga," jelas Dinansyah.
"Selain dampak rob, banjir jugas dipicu curah hujan tinggi dan air kiriman dari kabupaten tetangga," tutupnya.
Setelah peninjauan di Batola, kegiatan serupa akan menyasar Kecamatan Kurau, Tanah Laut, Minggu (24/01/2025).
Berlanjut ke Kecamatan Martapura Barat, Banjar, Senin (27/01/2025), sejumlah kecamatan di Banjarbaru, Selasa (28/01/2025), dan ditutup di Kecamatan Sungai Tabuk, Banjar, Rabu (29/01/2025).
What's Your Reaction?